Pelatihan  Foto Produk Yang Eye Catching dan Branding Produk

Peran foto atau grafis visual menyumbang tujuh puluh persen daya tarik seseorang untuk melihat atau bahkan membeli suatu produk. Melihat teknologi saat ini baik kamera maupun aplikasi di smartphone semakin canggih, sehingga foto produk dapat dilakukan melalui smartphone tentunya dengan cara-cara yang kreatif supaya menghasilkan gambar yang menarik.

Dalam praktiknya sebelum memasarkan produk hal yang harus dilakukan adalah  menggencarkan promosi. Promosi dilakukan guna menyebarkan luaskan produk yang ingin di jual. Pasalnya dengan hal demikian para penjual produk selalu gencar dalam mempromosikan produk yang ingin di jual. Namun yang sering menjadi hal yang tidak diperhatikan oleh penjual adalah bagaimana promosi yang dilakukan dapat menarik konsumen dari segi porsi yang pas dalam mempromosikan produk misalnya dalam hal pengambilan gambar produk. Banyak penjual yang sering kali tidak memperhatikan hal ini dengan detail dan hanya sekedar menjepret saja tanpa memposisikan pengambilan gambar yang pas. Sehingga hasil dari foto yang dihasilkan juga akan seadanya dan bahkan tidak bagus.

Oleh adanya latar belakang tersebut maka DP3AP2KB mengadakan Pelatihan Eye Catching yang diadakan pada hari Rabu, 31 Mei 2023 yang bertempat di Ruang Kunthi, Gedung PKK Lt. 2 Balai Kota Yogyakarta pukul 09.00-12.00 WIB dengan menghadirkan 3 pemateri untuk memberikan edukasi pengetahuan bagi Kelompok Rintisan Usaha yaitu P2KWSS, Desa Prima, dan Rintisan Usaha. Dalam pelatihan tersebut di buka oleh Ibu Indrawati S.Sos, M.I.P selaku AKAM PPKHP.

1. Rendra Teguh Hermawan, dari Universitas Amikom Yogyakarta dengan tema “Tips Foto Produk  yang eye  catching menggunakan HP untuk memperkuat branding”

2.Latif Firmansyah, dari Universitas Amikom Yogyakarta dengan tema “ Cara menambahkan lokasi usaha di google maps”

3. Ranti Rohayati, dari mahasiswa magang Universitas Amikom Yogyakarta dengan tema Pentingnya Branding”

Adapun tujuan kegiatan pelatihan ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan terkait foto produk yang eye catching menggunakan handphone untuk mendorong branding produk  kepada pelaku usaha, khususnya anggota Kelompok Rintisan Usaha (KRU), Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS), dan Desa Prima.